Kesehatan mental kini jadi pembahasan penting di tengah tekanan hidup modern. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat lebih dari 1 miliar orang di dunia mengalami gangguan psikologis. Namun, di balik angka besar itu, ada hal kecil yang sering luput diperhatikan: trigger dan glimmer.
Trigger adalah pemicu stres atau emosi negatif, sedangkan glimmer adalah kebalikannya—momen kecil yang memberi rasa tenang dan bahagia. Dengan mengenali keduanya, kita bisa lebih bijak menjaga keseimbangan mental. Berikut 10 cara sehatkan mental dengan memahami trigger dan glimmer:
1. Kenali Emosi
Langkah awal menjaga kesehatan mental adalah sadar dan jujur pada diri sendiri. Jangan menekan perasaan, baik sedih, marah, maupun lelah.
2. Identifikasi Trigger Negatif
Setiap orang punya pemicu stres berbeda: komentar pedas, deadline menumpuk, bau asap rokok, atau lingkungan yang bising. Mengetahui trigger ini membantu kita menyiapkan respons yang lebih sehat.
3. Kurangi Paparan Trigger
Setelah tahu pemicunya, coba batasi interaksi. Misalnya, mengurangi waktu di media sosial yang kerap memicu perasaan tidak cukup, atau menata ulang ruangan agar lebih nyaman.
4. Temukan Glimmer dalam Hal Sederhana
Glimmer bisa berupa aroma kopi hangat, cahaya sore, atau suara burung di pagi hari. Hal-hal kecil ini, jika disadari, bisa menjadi sumber kebahagiaan yang instan.
5. Hadirkan Glimmer Lewat Indra Penciuman
Aroma wangi punya kekuatan besar memengaruhi emosi. Aromaterapi dengan lavender, sweet orange, atau cempaka bisa menjadi glimmer sederhana yang membantu merilekskan pikiran dan menurunkan stres.
6. Terapkan Pola Hidup Sehat
Olahraga, tidur cukup, dan makan bergizi menjaga energi positif. Tubuh yang segar lebih mudah menjauh dari trigger dan merespons glimmer.
7. Batasi Media Sosial
Riset menunjukkan penggunaan media sosial berlebihan bisa meningkatkan kecemasan. Mengatur waktu online membantu pikiran tetap jernih.
8. Bangun Koneksi Sosial
Hubungan yang hangat dengan keluarga atau sahabat bisa menjadi glimmer alami. Obrolan ringan atau tawa bersama memberi rasa aman dan nyaman.
9. Latih Mindfulness
Meditasi, pernapasan dalam, atau sekadar fokus pada momen saat ini membuat kita lebih peka terhadap glimmer sekaligus lebih tangguh menghadapi trigger.
10. Konsultasi Profesional Bila Perlu
Jika trigger terasa terlalu berat, jangan ragu mencari bantuan psikolog atau psikiater. Dukungan profesional adalah langkah bijak, bukan kelemahan.
Menjaga kesehatan mental tidak harus selalu dengan hal besar. Terkadang, cukup dengan mengurangi trigger yang merugikan dan membuka mata pada glimmer yang menenangkan. Bahkan, sesederhana menghirup aroma lembut dari aromaterapi bisa menjadi jalan kecil menuju kebahagiaan.
Dengan melatih diri menyadari momen-momen ini, hidup bisa terasa lebih ringan, seimbang, dan bermakna.
Bawa pulang wangi Jogja dalam setiap tetes aromanya. Untuk informasi lengkap kunjungi AiCARE The Label dan hubungi admin kami. Intip produk kami di marketplace:
Instagram: aicare.idn
Shopee: aicarethelabel
TikTokshop: aicarethelabel
Tokopedia: aicarethelabel