
Taman Sari Yogyakarta: Lebih dari Sekadar Destinasi Wisata Sejarah
Taman Sari adalah salah satu ikon wisata budaya dan sejarah yang memesona di Yogyakarta. Dibangun pada abad ke-18 oleh Sultan Hamengkubuwono I, terkenal sebagai “Istana Air”. Komplek ini dulunya merupakan taman kerajaan, meditasi, pertahanan rahasia, tempat rekreasi pribadi milik Sultan Yogyakarta dan keluarganya.
DIbalik keindahan arsitektur megah dan keindahan kolam airnya. Kini Taman Sari menjadi tempat wisata Jogja terhits yang cantik buat foto-foto, namun juga menyimpan banyak cerita unik dan mistis vibes yang bikin pengunjungnya penasaran. Dari lorong rahasia sampai mitos soal hubungan asmara yang masih dipercaya sampai saat ini, semuanya bikin Taman Sari terasa hidup—lebih dari sekadar tempat bersejarah.
Kalau Aidulur berencana main ke sini, yuk kenalan dulu sama beberapa mitos paling terkenal di Taman Sari. Ada yang romantis, ada juga yang bikin merinding
1. Lorong Rahasia Menuju Laut Selatan
Salah satu mitos paling terkenal dari Taman Sari adalah adanya lorong bawah tanah rahasia yang menghubungkan langsung ke Pantai Selatan dan Keraton Yogyakarta. Konon, lorong ini digunakan Sultan untuk melarikan diri saat darurat atau berkomunikasi dengan Ratu Pantai Selatan, Nyi Roro Kidul. Mitos ini memperkuat hubungan antara keraton Yogyakarta dan dunia gaib yang diyakini sejak lama.
Meski belum ada bukti nyata keberadaan lorong rahasia hingga saat ini, beberapa bagian bawah tanah di Taman Sari memang terlihat seperti terowongan dan labirin, yang semakin memperkuat cerita ini di kalangan masyarakat.
Mitos ini jadi simbol hubungan antara kerajaan Yogyakarta dan dunia gaib.
2. Datang Sama Pacar Bisa Putus?!
Mitos yang paling sering dibahas. Katanya, kalau wisatawan datang ke Taman Sari bareng pacar (apalagi kalau belum menikah), bisa-bisa hubungan kalian malah renggang atau… putus.
Alasannya? Tempat ini dulunya penuh “energi persaingan” dari para selir Sultan. Katanya sih, auranya masih kebawa sampai sekarang. Banyak yang percaya, banyak juga yang cuek dan tetap langgeng. Jadi, balik lagi ke mindset dan niatmu sendiri ya!
Tapi Ada Juga Mitos Bikin Langgeng
Lucunya, ada versi lain yang kontra banget. Mitos ini bilang kalau Aidulur datang ke Taman Sari bareng pasangan dan berciuman di salah satu sudutnya (yang katanya spot rahasia), maka hubungan kalian bakal langgeng dan harmonis.
Melansir dari Magelang Ekspres, mitos ini kemungkinan besar diciptakan oleh pemandu wisata buat seru-seruan aja. Tapi tetap menarik buat dibahas, kan?

3. Sumur Gumuling & Penampakan Sosok Gaib
Sumur Gumuling, sebuah bangunan melingkar dengan arsitektur unik, diyakini memiliki energi mistis yang kuat. Banyak pengunjung mengaku merasakan hawa dingin atau mendengar suara-suara aneh ketika melewati tempat ini, terutama saat senja atau malam hari. Mitosnya, tempat ini dulunya adalah ruang meditasi atau pertemuan rahasia para bangsawan.
Beberapa pengunjung dan warga sekitar mengaku pernah melihat penampakan wanita Jawa berbaju kebaya di sekitar kolam atau lorong bawah tanah. Banyak yang percaya itu adalah roh para selir kerajaan yang masih “menjaga” Taman Sari hingga sekarang.
Tenang, katanya mereka nggak ganggu. Cuma muncul buat ngasih tahu bahwa tempat ini tetap sakral dan harus dihormati. Tidak ada bukti visual, tapi cerita ini populer dan dianggap “sudah biasa” di kalangan penjaga. Karena itu, wisatawan sering diingatkan untuk tidak berbicara sembarangan, menghina, atau berlaku tidak sopan saat berada di area Taman Sari.
4. Larangan Berkata Kasar
Di tempat-tempat bersejarah seperti Taman Sari, ada satu hal penting yang selalu diingatkan: jaga ucapan dan sikap. Masyarakat percaya bahwa berkata kasar atau berlaku tidak sopan bisa mengundang hal-hal tak diinginkan—terutama gangguan dari “penghuni” tak kasat mata. Oleh karena itu, banyak yang percaya bahwa Taman Sari bukan hanya tempat wisata sejarah, tapi juga tempat yang sakral dan perlu dihormati.
Jadi, meski tempatnya cantik banget buat selfie, tetap ingat untuk menghargai nuansa spiritual yang ada di dalamnya
5. Air Kolam Bisa Bawa Jodoh?
Kolam pemandian di Taman Sari dahulu digunakan oleh para selir dan putri keraton. Sebagian orang percaya bahwa air kolam ini mengandung unsur magis. Konon, jika seseorang mencuci muka di kolam ini dengan niat yang tulus, mereka akan dipermudah jodohnya atau diberi keberuntungan dalam cinta. Namun hati-hati, mitos juga menyebutkan bahwa niat buruk bisa berbalik menjadi kesialan.
Beberapa orang percaya kalau air di kolam pemandian Taman Sari bisa membawa keberuntungan dalam urusan cinta. Katanya, kalau kalian cuci muka dengan airnya (dengan niat yang baik), bisa memperlancar jodoh atau bahkan membuat wajah awet muda!
Tapi ingat ya, jangan asal ambil air sembarangan. Tetap jaga etika saat berkunjung.
Percaya Nggak Percaya, Tapi Seru untuk Dijelajahi
Mau percaya atau nggak, mitos-mitos ini jadi bagian dari cerita menarik yang bikin pengalaman ke Taman Sari makin berkesan. Kalian bisa menjelajah sejarah, menikmati arsitektur khas Jawa, sambil menyelami kisah-kisah yang diwariskan turun-temurun.
Jadi, kapan Aidulur main ke Taman Sari?
Dan kalau udah pernah ke sana, kalian tim yang mana—percaya mitos putus, langgeng, atau nggak percaya sama sekali? tulis pendapatmu di kolom komentar^^
Usai dari Taman Sari, mampir dulu ke toko oleh-oleh aromaterapi yang lokasinya 200 m dari Tugu pal putih. Bawa pulang wangi Jogja dalam setiap tetes aromanya. Untuk informasi lengkap kunjungi AiCare The label dan hubungi admin kami. Intip produk kami di marketplace:
Sumber gambar: google foto oleh Rohib alfaisal
Instagram: aicare.idn
Shopee: aicarethelabel
TikTokshop: aicarethelabel
Tokopedia: aicarethelabel